Urgensi Strategi Memitigasi Dampak Negatif Disrupsi Teknologi

Hidayatullah Muttaqin

Dalam acara Diskusi Ekonomi Bulanan yang mengangkat tema Disrupsi Teknologi pada 28 Maret yang lalu, Hidayatullah Muttaqin mengemukakan bahwa satu sisi perkembangan teknologi memudahkan urusan manusia dalam berbagai bidang kehidupan. Di sisi lain teknologi tersebut semakin menekan jumlah penggunaan tenaga manusia dalam kegiatan produksi, perdagangan, dan jasa. Disrupsi teknologi juga berpotensi meningkatkan kesenjangan pendapatan antara high-skilled labour dan low-skilled labour.

Untuk itu strategi dan upaya untuk memitigasi dampak negatif disrupsi terknologi tersebut oleh semua pihak terutama pemerintah adalah sangat penting. Termasuk untuk mencegah bangsa Indonesia menjadi konsumen di negeri sendiri sedangkan kegiatan-kegiatan ekonomi berbasis teknologi dikuasai oleh perusahaan-perusahaan asing baik secara langsung maupun tidak langsung.

Jika Indonesia tidak memiliki strategi mitigasi tersebut maka potensi ancaman disrupsi teknologi lebih besar dibandingkan dengan peluangnya dalam mengangkat perekonomian Indonesia. Karena itu jangan sampai kita hanya latah menyambut perkembangan dan investasi asing dalam ekonomi digital tetapi tidak memikirkan dan mengupayakan mitigasi tersebut. []